AP II Raih Fasilitas Supplier Financing Bank Mandiri Rp400 Miliar

Gedung Kantor PT Angkasa Pura II (AP II). (dok. ppid.angkasapura2.co.id)

PT Angkasa Pura II (AP II), PT Bank Mandiri (Persero) Tbk. dan PT Wijaya Karya (Persero) Tbk. berkolaborasi dalam mendukung pemulihan sektor penerbangan nasional.

Ketiga perusahaan memastikan pengembangan dan pembangunan infrastruktur kebandarudaraan dapat tetap dilakukan, meski sektor penerbangan tengah mendapat tantangan cukup berat akibat pandemi Covid-19.

Kolaborasi ketiga perusahaan ini dilakukan dalam skema supplier financing dan Bank Mandiri memberikan fasilitas pembiayaan sebesar Rp400 miliar untuk pembayaran ke WIKA selaku kontraktor empat proyek di bandara-bandara yang dikelola AP II.

Direktur Keuangan dan Manajemen Risiko PT Angkasa Pura II (Persero) Wiweko Probojakti menyatakan, melalui supplier financing, Bank Mandiri terlebih dahulu yang akan melakukan pembayaran sesuai tenggat atas tagihan dari WIKA selaku kontraktor.

“Kolaborasi ketiga perusahaan ini merupakan solusi dalam menjaga pembangunan infrastruktur kebandarudaraan tetap terjaga di tengah industri yang masih dalam tahap pemulihan,” ujarnya dalam keterangan perusahaan.

Baca juga :   AP II Terima Pengajuan 538 Ekstra Flight Di Periode Angkutan Lebaran 2022

Kerja sama AP II, Bank Mandiri dan WIKA ini menjadi solusi bagaimana menjaga agar pengembangan dan pembangunan infrastruktur kebandarudaraan dapat tetap dilakukan di tengah tantangan berat pandemi Covid-19.

“Kolaborasi ini juga untuk mendorong pemulihan industri penerbangan dan sebagai kesiapan mengakomodir permintaan ke depannya,” kata Wiweko Probojakti yang biasa disapa Dodit saat seremonial Kerja Sama Fasilitas Supplier Financing AP II, Bank Mandiri dan WIKA.

Adapun proyek yang mendapat fasilitas supplier financing Bank Mandiri adalah pembangunan hotel domestik di Terminal 3 Bandara Soekarno-Hatta, jasa konstruksi lanjutan pekerjaan aksesibilitas, pelebaran dan perpanjangan runway Bandara Banyuwangi dan perluasa gedung Terminal 3 Bandara Soekarno-Hatta.

Dodit menjelaskan bahwa kerja sama ini juga sangat mendukung kinerja AP II.

“Kerja sama ini mendukung kinerja AP II dalam menjaga konektivitas penerbangan di Indonesia melalui 20 bandara yang dikelola perseroan. Di tengah pandemi ini seluruh bandara AP II tetap beroperasi melayani berbagai penerbangan, bahkan Bandara Soekarno-Hatta tetap beroperasi 24 jam setiap harinya,” jelasnya.

Baca juga :   Bantu Evakuasi Medis Penerbangan Perintis Hadir di Waingapu

Sementara itu, Direktur Corporate Banking Bank Mandiri Susana Indah K. Indriati menuturkan, fasilitas yang diberikan Bank Mandiri ini dapat membantu pemulihan bagi pelaku usaha di bidang kebandarudaraan beserta seluruh ekosistemnya.

“Ini menunjukkan komitmen Bank Mandiri untuk secara berkelanjutan mendukung kinerja keuangan dan pemulihan AP II selama masa pandemi, sebagai salah satu airport operator yang berperan penting terhadap konektivitas dan peningkatan promosi pariwisata di Indonesia,” tuturnya

Direktur Keuangan dan Manajemen Risiko PT Wijaya Karya (Persero) Tbk. Ade Wahyu menambahkan, kerja sama supplier financing ini dapat memastikan pengembangan dan pembangunan infrastruktur di bandara AP II dapat terus berlanjut.

“Kerja sama ini juga memberikan kepastian pembayaran kepada WIKA,” ungkapnya. B

 

 

Komentar