Kesiapan Bandara I Gusti Ngurah Rai Bali Untuk G20

Bandara Internasional I Gusti Ngurah Rai, Bali. (Istimewa)

Bandara I Gusti Ngurah Rai Bali mempersiapkan operasional pelayanan untuk menerima kedatangan delegasi G20 pada Oktober 2022.

Perhelatan G20 (Group of Twenty) adalah sebuah forum utama kerja sama ekonomi internasional yang beranggotakan negara-negara dengan perekonomian besar di dunia yang terdiri atas 19 negara dan satu lembaga Uni Eropa.

Indonesia akan menjadi Presidensi G20 Tahun 2022, sehingga bertanggung jawab penuh atas penyelenggaraan seluruh rangkaian kegiatan Presidensi G20 selama setahun kedepan. Kegiatan G20 kali ini dilakukan di Bali.

Menteri Badan Usaha Milik Negara (BUMN) Erick Thohir meninjau kesiapan Bandara Internasional I Gusti Ngurah Rai Bali untuk penyelenggaraan G20 untuk mengecek berbagai fasilitas bandara, termasuk dari sisi pelayanan.

“Pasti ketika delegasi datang ke sini, ekspektasinya cukup tinggi dengan pelayanan Indonesia yang sudah terkenal di seluruh dunia,” ujarnya dalam keterangannya, Rabu (29/12/2-2021).

Baca juga :   Target Juli Bandara IKN Uji Coba

Menurut Ercik, persiapan bandara menyambut G20 penting, karena bakal menjadi pintu pertama masuknya para tamu asing,” katanya.

Menteri BUMN melihat keberhasilan Bali menjadi tuan rumah G20 akan mendorong kebangkitan ekonomi di Indonesia.

Erick mengakui pelayanan bandara-bandara di Indonesia, termasuk Bali, telah maksimal.

Namun, dia menambahkan, perlu ada perluasan di gedung untuk tamu-tamu VIP. Ukuran gedung akan ditambah menjadi berukuran 2.428 meter persegi.

Selain meninjau Bandara I Gusti Ngurah Rai, Erick Thohir juga melihat Jalan Tol Bali Mandara dan kawasan Nusa Dua yang akan menjadi lokasi utama G20.

Sementara itu, Direktur Utama Angkasa Pura Airport Faik Fahmi menyatakan, perseroan akan mendukung pelaksanaan perhelatan agenda internasional itu.

Baca juga :   Akses Tol Bandara Kertajati Segera Beroperasi

“Kami secara khusus menyiapkan alur khusus di terminal internasional dan domestik yang diperuntukkan bagi delegasi, baik saat kedatangan maupun keberangkatan,” jelasnya.

Angkasa Pura Airport telah menyiapkan gedung VIP untuk kepala negara dan pejabat yang menjadi peserta Konferensi Tingkat Tinggi.

Di dalam gedung VIP tersebut akan ada petugas pemeriksaan kesehatan, imigrasi, dan bea cukai.

“Kami juga telah mengalokasikan parking stand untuk tempat parkir khusus pesawat kenegaraan yang akan ditumpangi oleh delegasi VIP,” tutur Faik Fahmi.

Untuk titik masuk, selain gedung VIP, Angkasa Pura I menyediakan tiga lokasi lain, yaitu melalui terminal internasional, terminal domestik, dan terminal general aviation.

Selain itu, untuk mendukung kelancaran arus kedatangan delegasi, perseroan bakal menyediakan personal helper khusus delegasi G20. B

 

 

Komentar