PT Angkasa Pura Indonesia (InJourney Airports) melaporkan bahwa jumlah penumpang di 37 bandara yang dikelolanya tembus hingga 6 juta orang pada periode libur Natal 2024 dan Tahun Baru 2025 (Nataru 2024/2025).
“Secara nasional sampai hari ke-12 Natal dan Tahun Baru yang akan berakhir nanti pada 5 Januari 2025. Tetapi sampai hari ini sudah ada sekitar 6 juta penumpang yang berhasil kita manage secara baik di seluruh bandara kita di 37 bandara,” jelas Direktur Utama InJourney Airports Faik Fahmi di Tangerang.
Dia menambahkan, secara kumulatif prediksi pergerakan penumpang pada periode tersebut bisa menyentuh 9,3 juta orang atau naik sekitar 6% bila dibandingkan dengan angkutan periode yang sama pada tahun sebelumnya sebanyak 8,71 juta.
Namun, lanjutnya, hingga 12 hari pascaperayaan Natal jumlah trafik pergerakan penumpang di seluruh bandara Indonesia yang dikelolanya itu terjadi peningkatan hingga 10% dari 6 juta pergerakan.
“Artinya, jumlah trafik yang kita layani sudah lebih tinggi 10% dari tahun lalu, tapi ini masih bergerak karena kita targetkan selama 19 hari periode Natal dan Tahun Baru itu sebanyak 9,3 juta,” ujarnya.
Dia menuturkan, dari pergerakan penumpang sebesar 6 juta orang, sekitar 1.200 ekstra flight telah terealisasi selama periode libur akhir tahun tersebut.
“Sekitar 1.200 ekstra flight yang sudah terealisasi, tapi nanti kan ada ekstra flight lagi untuk arus baliknya,” jelasnya.
Menurut Fahmi, bandara InJourney Airports yang menjadi bandara tersibuk pada periode libur panjang ini, yakni Bandara Soekarno-Hatta, Tangerang, Banten, dengan perkiraan jumlah penumpang mencapai 3,05 juta atau naik sekitar 7% dari sebelumnya 2,85 juta penumpang.
“Dari 37 bandara yang dikelola oleh AP Indonesia yang paling tinggi tentu saja di Bandara Soekarno-Hatta, Tangerang, Banten. Kemudian ada Bali, Makasar, Kualanamu, itu empat bandara terbesar yang terjadi lonjakan cukup signifikan. Alhamdulillah, sampai hari ini semuanya berjalan dengan baik lancar,” katanya.
Di tengah tingginya lalu lintas penerbangan pada akhir tahun ini, prioritas Angkasa Pura Indonesia tetap menjaga kelancaran operasional bandara termasuk aspek keamanan, keselamatan, pelayanan dan kesehatan.
Oleh sebab itu, dia menegaskan, pihaknya akan terus berupaya menghadirkan beragam pelayanan untuk memberikan pengalaman perjalanan terbaik bagi masyarakat saat libur panjang akhir tahun.
Pada aspek pelayanan, bandara InJourney Airports menghadirkan customer experience terbaik yang dapat dirasakan lima panca indera penumpang pesawat, yakni penglihatan (sights) melalui dekorasi bertema Natal dan Tahun Baru, lalu suara (sound) dengan pertunjukan live music.
Kemudian, aroma (scent) dengan wewangian khas nusantara, rasa (taste) lewat kerja sama dengan tenant menghadirkan makanan dan minuman khas Natal dan Tahun Baru, serta layanan langsung (touch) melalui adanya kostum bertema Natal dan Tahun Baru yang dikenakan staf bandara.
“Bandara Soekarno-Hatta itu semuanya nyaman saja, traffic bisa kita antisipasi dengan baik dan kita tidak ada lagi keluhan soal AC, karena sudah dingin. Jadi, kita rasakan perubahan yang terus kita lakukan dan harapannya ke depan jadi semakin baik,” jelas Fahmi. B