Bandara I Gusti Ngurah Rai kembali melayani penerbangan rute Doha-Bali ditandai dengan kembali beroperasinya penerbangan maskapai Qatar Airways yang menghubungkan kedua kota pada Minggu (27/3/2022) sore.
Demikian juga menambah rute penerbangan internasional reguler dengan beroperasinya penerbangan rute Istanbul-Bali pp melalui maskapai Turkish Airlines.
Penerbangan maskapai Qatar Airways QR960 mendarat di Bali pada pukul 17.31 WITA dengan mengangkut 222 penumpang.
Penerbangan yang menggunakan pesawat tipe Boeing 787-8 Dreamliner tersebut kemudian berangkat kembali ke Doha pada Senin (28/3/2022) dini hari pada pukul 01.27 WITA dengan menggunakan nomor penerbangan QR961 dan mengangkut 103 penumpang.
Sementara itu, penerbangan TK66 yang berangkat dari Bandara Istanbul mendarat di runway Bandara I Gusti Ngurah Rai pada Selasa (29/3/2022) malam pukul 19.41 WITA, setelah menempuh perjalanan selama hampir 12 jam.
“Rute Doha-Bali menjadi rute internasional reguler yang kembali dilayani oleh Bandara I Gusti Ngurah Rai, setelah sebelumnya sempat berhenti beroperasi sejak awal pandemi,” ujar Direktur Utama Angkasa Pura Airports Faik Fahmi.
Hingga kini, lanjutnya, maskapai Qatar Airways menjadi maskapai ke delapan yang melayani rute penerbangan internasional reguler dari dan menuju Bali.
Faik Fahmi menjelaskan, rute ini sekaligus menambah jumlah rute internasional yang dilayani Bandara I Gusti Ngurah Rai menjadi enam rute, yaitu Singapura, Melbourne, Sydney, Tokyo, Kuala Lumpur, dan Doha.
“Kami menyambut pembukaan kembali rute Doha-Bali dengan sangat antusias, mengingat potensi tambahan peningkatan jumlah penumpang ke depannya,” tuturnya.
Mengenai Turkish Airlines, Faik Fahmi menambahkan, sebelumnya mengoperasikan rute ini sejak Juli 2019 dan sempat menghentikan operasinya pada awal pandemi Covid-19 di tahun 2020.
“Setelah pada hari Senin lalu Bandara I Gusti Ngurah Rai melayani kembali penerbangan internasional reguler rute Kuala Lumpur-Bali pp, pada Selasa malam rute internasional yang beroperasi di bandara ini kembali bertambah,” katanya.
Angkasa Pura Airports menyambut dengan sangat antusias, karena pertama, semakin banyak rute internasional yang terhubung dengan Bali. Kedua, karena okupansi dari penerbangan perdana Turkish Airlines TK66 hampir mencapai 96% dari total kapasitas kursi penumpang pesawat,” jelasnya.
Dengan tambahan rute tersebut, kini Bandara I Gusti Ngurah Rai melayani tujuh rute internasional reguler, yaitu Singapura, Melbourne, Sydney, Tokyo, Kuala Lumpur, Doha, dan Istanbul.
Maskapai Turkish Airlines menjadi maskapai kesepuluh yang melayani rute penerbangan internasional reguler dari dan menuju Bali, bergabung dengan Garuda Indonesia, Singapore Airlines, Malaysia Airlines, JetStar Asia, Scoot, KLM, JetStar Airways, AirAsia, dan Qatar Airways.
Tercatat, sejak kembali beroperasinya rute penerbangan internasional reguler di Bandara I Gusti Ngurah Rai pada 3 Februari 2022, hingga Selasa (29/3/2022) ada sebanyak 28.623 penumpang dan 289 pergerakan pesawat udara keluar masuk Bali.
Rinciannya, sebanyak 18.126 penumpang dan 148 pergerakan pesawat datang dan sekitar 10.497 penumpang, serta 141 pergerakan pesawat berangkat meninggalkan Bali.
“Kami cukup optimistis dengan semakin bertambahnya rute penerbangan internasional reguler yang kembali beroperasi akan membawa implikasi positif terhadap pariwisata Bali,” ungkap Faik Fahmi. B
