Angkasa Pura Airports Prediksi Layani 2,4 Juta Penumpang Pada Angkutan Lebaran 2022

Terminal Penumpang Bandara Juanda, Surabaya. (Istimewa)

Angkasa Pura Airports memprediksi akan melayani hingga 2,4 juta penumpang atau meningkat 452% jika dibandingkan dengan periode peniadaan Angkutan Lebaran 2021 yang hanya melayani 428.156 penumpang di 15 bandara yang dikelola.

Mengenai trafik pergerakan pesawat diprediksi akan mencapai 19.579 pergerakan pesawat atau meningkat hingga 230% jika dibandingkan pada periode yang sama tahun sebelumnya yang melayani 5.931 pergerakan pesawat.

Menurut Direktur Utama Angkasa Pura Airports Faik Fahmi, hingga 20 April 2022, Angkasa Pura Airports telah menerima sebanyak 1.001 extra flight dari berbagai maskapai di 11 bandara yang dikelola.

Adapun empat bandara yang menerima permintaan extra flight terbanyak adalah Bandara Juanda Surabaya dengan 246 penerbangan, Bandara Syamsudin Noor Banjarmasin dengan 192 penerbangan, Bandara SAMS Sepinggan Balikpapan dengan 147 penerbangan, dan Bandara Internasional Yogyakarta dengan 142 penerbangan.

“Dengan adanya permintaan hingga 1.001 extra flight ini setidaknya ada tambahan 160.000 seat yang tersedia bagi maskapai untuk mengangkut penumpang selama periode Angkutan Lebaran,” ujarnya.

Faik Fahmi menjelaskan, puncak arus mudik diperkirakan terjadi pada tanggal 29 April dan arus balik pada tanggal 8 Mei 2022.

Baca juga :   Bandara Juanda Surabaya Duduki Peringkat Tertinggi Rute Arus Mudik Lebaran 2022

Angkasa Pura Airport akan menyiagakan Posko Angkutan Lebaran Terpadu di 15 bandara mulai 25 April – 10 Mei 2022 untuk memastikan operasional serta pelayanan kepada penumpang di bandara berjalan dengan baik, lancar dan kondusif dengan tetap menjaga penerapan protokol kesehatan Covid-19.

Posko Angkutan Lebaran Terpadu akan beroperasi sesuai jam operasional bandara serta melibatkan unsur internal Angkasa Pura Airports dan eksternal di bandara seperti Kantor Otoritas Bandara, TNI, Polri, BMKG, AirNav Indonesia, Custom-Immigration-Quarantine (CIQ), Kantor Kesehatan Pelabuhan, pihak maskapai, dan ground handling.

“Jumlah personil yang terlibat secara keseluruhan untuk mendukung pelaksanaan Posko Angkutan Lebaran Terpadu mencapai 4.152 orang yang terdiri dari personil internal dari Airport Security, ARFF, Airside, Landside dan Terminal Officer, Safety Officer, dan Customer Service berjumlah 3.982 orang dan personil eksternal yang terdiri dari BKO TNI dan Polri berjumlah 170 orang,” tutur Faik Fahmi.

Angkasa Pura Airports bersama stakeholders terkait di bandara akan memastikan implementasi Surat Edaran Kementerian Perhubungan (SE Kemenhub) Nomor 48 Tahun 2022 yang merupakan perubahan atas SE Nomor 36 Tahun 2022 sebagai persyaratan perjalanan dengan transportasi udara.

Baca juga :   Ditjen Hubud Bahas Rencana Strategis 2025-2029

Selain itu, lanjutnya, berkomitmen untuk memastikan penerapan protokol kesehatan Covid-19 berjalan sesuai dengan ketentuan yang berlaku demi mewujudkan penerbangan yang aman dan sehat bagi seluruh pengguna jasa.

Petugas bandara Angkasa Pura I selalu memastikan kebersihan pada fasilitas-fasilitas publik, seperti konter check in, trolley, self check-in machine, security checkpoint (tray dan x-ray), toilet, boarding pass scanner, hand rail, arm chair, dan lainnya di bandara untuk dilakukan pembersihan secara intens dan berkala menggunakan disinfektan.

Kepada petugas operasional yang bertugas, diwajibkan penggunaan Alat Pelindung Diri (APD), seperti kacamata pelindung (goggles) atau pelindung wajah (face shield), masker, sarung tangan, serta menyediakan cairan pembersih tangan atau hand sanitizer di area-area terminal.

Selain itu, untuk pelaksanaan physical distancing, telah melakukan pengaturan jarak antrian minimal dua meter pada area check-in counter, security checkpoint, imigrasi, boarding lounge, garbarata, area baggage claim, serta area tunggu transportasi publik. B

 

Komentar