AirNav Indonesia Siap Layani Kembali Penerbangan Internasional Di Bali

AirNav Indonesia. (Istimewa)
Bagikan

AirNav Indonesia menyatakan kesiapannya menyambut pembukaan kembali rute penerbangan internasional untuk penerbangan komersial berjadwal dari dan ke Bandara I Gusti Ngurah Rai Bali.

Menurut Direktur Utama AirNav Indonesia M. Pramintohadi Sukarno, pihaknya telah melakukan pengecekan kesiapan dari semua aspek operasional di Cabang Denpasar.

Selain itu, dia menambahkan, AirNav Indonesia juga terus melakukan pengujian kompetensi pada seluruh personel dan peralatan navigasi penerbangan, salah satunya dengan adanya pelaksanaan program Computer Based Training (CBT) secara berkala untuk semua petugas Air Traffic Controller (ATC).

“Kami selalu memastikan agar awareness para ATC terjaga dengan baik untuk mengantisipasi adanya kenaikan jumlah penerbangan sewaktu-waktu. Terlebih dengan adanya tren peningkatan jumlah penerbangan dalam tiga bulan terakhir,” ujarnya pada Kamis (7/10/2021).

Pramintohadi menjelaskan, AirNav Indonesia selalu menjaga kinerja peralatan Communication, Navigation, Surveillance, and Automation (CNSA), sehingga seluruh fasilitas dapat bekerja dengan optimal. “Kesimpulannya, SDM siap, fasilitas dan peralatan siap, semuanya siap.”

Pramintohadi menuturkan AirNav Cabang Denpasar bersama semua stakeholder penerbangan dan pihak-pihak yang terkait di antaranya Pemerintah Daerah Provinsi Bali, Kantor Otoritas Bandar Udara Wilayah IV Bali (Otban), TNI Angkatan Udara, PT Angkasa Pura I (Persero) Bandara I Gusti Ngurah Rai Bali, Kepolisian Republik Indonesia, Kantor Kesehatan Pelabuhan Kelas I Denpasar, Bea Cukai Ngurah Rai, para operator penerbangan internasional (maskapai), dan Ground Handling telah menjalin komunikasi dan melakukan koordinasi.

“Seluruh pihak yang terkait dengan rencana ini akan melakukan simulasi pelayanan terhadap pelaku perjalanan internasional di Bandara Ngurah Rai. Dari simulasi itu, masing-masing akan membuat Standard Operating Procedure (SOP) untuk memastikan semua hal yang berkaitan dengan pelayanan penerbangan dan protokol kesehatan berjalan dengan baik,” guturnya.

Mengenai alokasi kesediaan waktu terbang (slot time) penerbangan, AirNav siap melayani seluruh slot time yang telah dikoordinasikan dengan PT Angkasa Pura I (Persero) selaku pengelola Bandara Ngurah Rai dan disetujui oleh Direktorat Angkutan Udara (Dirangud) Kementerian Perhubungan RI selaku regulator.

“AirNav punya aplikasi ‘CHRONOS’ yang siap membantu pengaturan slot time penerbangan. Nantinya, pengaturan slot time itu akan disesuaikan dengan berbagai kebutuhan protokol kesehatan untuk para AirNav Indonesia penumpang pesawat yang akan berangkat maupun yang baru mendarat,” ungkap Pramintohadi. B

Komentar

Bagikan