Presiden Prabowo Subianto meresmikan Terminal Khusus Haji dan Umrah di Bandara Soekarno-Hatta (Soetta), Tangerang.
Dalam agenda tersebut, Kepala Negara juga melepas sejumlah jemaah haji yang akan menuju Arab Saudi.
“Selamat dan dengan demikian, saya hari ini dapat kehormatan besar meresmikan terminal khusus haji dan umrah, Terminal 2F Bandara Soekarno-Hatta,” kata Prabowo.
Dia menegaskan kebanggaannya karena Terminal 2F Bandara Sokarno-Hatta memiliki fasilitas yang bagus, modern, luas dan nyaman.
Bahkan, lanjut Kepala Negara, kapasitas dari Terminal 2F ini mencapai 94 juta orang per tahun. “Dilaporkan 94 juta kapasitas orang per tahun. Ini investasi bagus.”
Dalam kesempatan ini, turut hadir Menteri Agama Nasaruddin Umar, Menteri Badan Usaha Milik Negara (BUMN) Erick Thohir, Menteri Investasi Rosan Roeslani, Menteri Imigrasi dan Pemasyarakatan Agus Andrianto, Penasihat Khusus Presiden Urusan Haji Muhadjir Effendy, dan Menko Infrastruktur dan Pembangunan Kewilayahan Agus Harimurti Yudhoyono.
Selain itu, hadir juga Menteri Pertahanan Sjafrie Sjamsoeddin, Menteri Perhubungan Dudy Purwagandhi, Panglima TNI Jenderal Agus Subiyanto, Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo, Wamenhub Suntana, Wamenkes Dante Saksono, Wakil Kepala BP Haji Dahnil Anzar Simanjuntak, dan Gubernur Banten Andra Soni.
Peresmian Terminal Khusus Haji dan Umrah Bandara Soekarno-Hatta adalah salah satu bentuk komitmen pemerintah dalam rangka meningkatkan dan memberikan kualitas pelayanan terbaik untuk jemaah haji dan umrah.
Jemaah haji Indonesia gelombang pertama diketahui telah tiba di Madinah, Arab Saudi.
Berdasarkan informasi dari Media Center Haji, jemaah haji Indonesia tiba di Bandara Madinah pada Jumat (2/5) pagi waktu setempat.
Jemaah yang pertama tiba ini berasal dari embarkasi Jakarta, Pondok Gede, dengan mendapat fasilitas fast track.
Pelayanan tersebut diberikan untuk mempermudah jemaah saat tiba di Arab Saudi. B
