Pameran Perjalanan Jadi Harapan Kebangkitan Pariwisata dan Ekonomi Indonesia

Pembukaan Garuda Indonesia Travel Fair (GATF) 2021, Jumat (10/12/2021). (Istimewa)

Pemerintah berharap berbagai pameran perjalanan wisata dapat mendorong kebangkitan pariwisata dalam negeri sehingga dapat menggerakkan ekonomi dan terbukanya lapangan kerja.

Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif/Kepala Badan Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Menparekraf/Kabaparekraf) Sandiaga Salahuddin Uno menyatakan, pemerintah terus berupaya melakukan pemulihan sektor pariwisata yang terimbas pandemi Covid-19, baik dari segi pemulihan industri pariwisata (sisi penawaran) dan mendorong pergerakan wisatawan dengan fokus wisatawan nusantara (sisi permintaan).

“Semangat berwisata #DiIndonesiaAja terus kami kampanyekan untuk mendorong wisatawan nusantara termotivasi untuk memilih tujuan liburannya dengan mengunjungi destinasi wisata di Indonesia,” ujarnya saat membuka Garuda Indonesia Travel Fair (GATF) 2021, Jumat (10/12/2021).

Oleh karena itu, Sandiaga menambahkan, apresiasi untuk penyelenggaraan ajang pameran perjalanan GATF 2021 akan mendukung pergerakan wisatawan sehingga dapat mendorong pertumbuhan ekonomi dengan melibatkan industri pariwisata, seperti biro perjalanan wisata, perhotelan, dan pengelola destinasi.

Baca juga :   Desa Wisata Pulau Pahawang Fokus Kembangkan Alam dan Budaya

“Saya sangat terharu melihat antusiasme dari rekan-rekan semua, setelah satu setengah tahun kita mengalami masa keprihatinan. Semoga yang kita lakukan akan dapat mendukung pariwisata, membuka peluang usaha dan lapangan kerja,” tuturnya.

Sandiaga menekankan tentang penerapan protokol kesehatan (prokes) yang ketat dan disiplin menjadi kunci dalam penyelenggaraan wisata yang aman dan nyaman.

Saat ini, pemerintah telah memutuskan untuk tidak menerapkan kebijakan Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan masyarakat (PPKM) Level 3, tapi kegiatan pariwisata dan ekonomi kreatif tetap mengacu kepada aturan protokol kesehatan yang berbasis Clean, Health, Safety, dan Environment (CHSE), termasuk pada libur Natal dan Tahun Baru (Nataru).

“Indonesia adalah satu dari lima negara di dunia yang memenuhi level 1 dari WHO. Ini berkat kerja keras kita, mari terus kita tingkatkan kemampuan kita untuk menggerakkan ekonomi sektor pariwisata dalam bingkai CHSE yang tahun depan sudah masuk dalam bentuk Standar Nasional Indonesia,” ungkap Sandiaga.

Baca juga :   AP II dan InJourney Kembangkan Destinasi Wisata Dekat Bandara Kertajati

Sementara itu, GATF 2021 berlangsung secara hybrid dan secara offline di The Hall Mall Lantai 8 Senayan City, Jakarta pada 10-12 Desember 2021.

Pameran secara online akan dilaksanakan pada 10-16 Desember 2021 melalui website www.gatf2021.com.

Mengusung tema “The Biggest Travel Deal”, GATF 2021 menawarkan berbagai program menarik, seperti diskon tiket hingga 80% untuk penerbangan dari Jakarta ke 11 rute domestik tanah air.

Selain itu juga diskon tiket untuk rute domestik lainnya hingga 45% dan diskon 18% untuk rute internasional.

Direktur Utama PT Garuda Indonesia Irfan Setiaputra menyatakan, acara ini merupakan salah satu yang paling ditunggu masyarakat, sehingga diharapkan mendorong pergerakan industri penerbangan dan juga pariwisata di Indonesia, khususnya menjelang akhir tahun 2021 dan awal tahun 2022. B

 

Komentar