Bandara Sultan M. Kaharuddin III Memaksimalkan Fasilitas

Bandara Sultan M. Kaharuddin III di Kota Sumbawa Besar. (dok. sultanmkaharuddin)

Bandara Sultan M. Kaharuddin III terus memaksimalkan fasilitas meskipun sempat mengalami berbagai kendala, terutama sejak pandemi Covid-19.

Kabandara Sultan M. Kaharuddin III Tri Pono menyatakan, meskipin ada kendala, pengelola bandara bekerja dengan semangat dan sepenuh hati.

“Selama masa pandemi, anggaran terbatas, sehingga membuat rasa yang berbeda, tapi kami berupa untuk memaksimalkan fasilitas agar selalu terjaga kenyamanan, keamanan dan keselamatan penerbangan,” jelasnya.

Tri Pono mejelaskan, saat ini mobilitas masyarakat meningkat, sehingga lalu lintas udara yang melalui bandara ini terus naik.

Kabandara Bandara Sultan M. Kaharuddin III Tri Pono. (dok. pribadi)

Saat masih pandemi, yakni sampai dengan awal tahun 2022, penerbangan hanya satu kali dalam sehari. Sejak pertengahan tahun lalu, rute penerbangan naik hingga dua kali dalam satu hari.

Baca juga :   Runway Bandara Komodo Siap Untuk Terbang Pesawat Berbadan Lebar

Bahkan, lanjutnya, sampai dengan saat ini pergerakan (movement) penumpang dan pesawat sudah mencapai 28 kali dalam satu minggu, yang mayoritas adalah penerbangan komersil.

Bandara yang termasuk dalam kategori kelas III ini memiliki fasilitas landasan pacu (runway) sepanjang 1.800 meter x 30 meter yang dapat untuk mendarat pesawat jenis ATR 72-600.

Bandara ini terletak tidak jauh dari pusat Kota Sumbawa Besar, hanya 0,5 km ke arah Barat kota atau sekitar 10 menit berjalan kaki dengan melewati satu jembatan untuk menuju ke kota.

Keberadaan bandara ini menjadi pintu gerbang masuknya wisatawan dan juga para pebisnis, mengingat selain di wilayah Pulau Sumbawa memiliki banyak destinasi wisata yang luar biasa indah, juga berpotensi dari sisi bisnis peternakan maupun perkebunan. B

Komentar