Pertemuan Pemerintah Indonesia dan Arab Saudi Bahas Perjalanan Haji dan Umrah

Pemerintah Indonesia yang diwakili oleh Menteri Perhubungan (Menhub) Budi Karya Sumadi melakukan pertemuan dengan Pemerintah Kerajaan Arab Saudi melalui Menteri Haji dan Umroh Arab Saudi Mr. Tawfiq Al-Rabiah unutk membahas perjalanan haji dan umrah.

Menhub Budi dalam Instagram @budikaryas pada 17 Desember menyatakan sudah sampai di Mekkah, Arab Saudi dan langsung bertemu dengan Menteri Haji dan Umroh Arab Saudi Mr. Tawfiq Al-Rabiah bersama Mantan Menteri Luar Negeri Alwi Shihab.

“Ada kabar gembira, kami sepakat untuk Embarkasi Haji tahun 2023 dan Umrah keberangkatannya juga dari Bandara Kertajati, Jawa Barat dan langsung ke Bandara Internasional King Abdulaziz Jeddah,” tulisnya dalam Instagram.

Menhub Budi berharap semoga kesepakatan tersebut bisa memudahkan masyarakat Indonesia yang akan berangkat haji dan umrah.

“Kami memohon doa dari semua masyarakat untuk bisa terus berkomitmen dalam memberikan pelayanan transportasi yang terbaik,” ujarnya.

Sebelumnya, Bandara International Jawa Barat (BIJB) atau Bandara Kertajati di Kabupaten Majalengka, Provinsi Jawa Barat membuka penerbangan umrah mulai 20 November 2022 dengan sebanyak 224 jemaah menggunakan maskapai Garuda Indonesia menuju Bandara King Abdul Aziz, Jeddah.

Jemaah umrah yang berangkat itu berasal dari sejumlah daerah di Jawa Barat di antaranya dari Kabupaten Cirebon, Indramayu, Kuningan, dan Majalengka.

“Saya bahagia warga Jabar bisa berangkat umrah dari Kertajati. Apa yang kami lakukan ini merupakan upaya untuk mengoptimalkan kekuatan bandara Kertajati,” jelas Menhub Budi saat kunjungan kerja ke Bandara Kertajati belum lama ini.

Selain warga Jawa Barat, Menhub juga mengajak masyarakat di sekitar Jawa Barat, khususnya yang bagian Timur dan Jawa Tengah bagian Barat, untuk berangkat umrah melalui Bandara Kertajati.

“Selain keberangkatan umrah lebih dekat daripada harus ke Bandara Soekarno Hatta, di Bandara Kertajati juga relatif tidak padat,” ungkapnya.

Provinsi Jawa Barat merupakan wilayah yang memiliki jemaah umrah tertinggi se-Indonesia.

Potensi jemaah umrah asal Jawa Barat dalam satu musim atau delapan bulan dapat mencapai 70.000 orang.

Sebelumnya penerbangan umrah pernah dioperasikan dari Bandara Kertajati pada tahun 2018 dan tahun 2020, sebelum terhenti akibat pandemi Covid-19. B