Kemenhub Siapkan Sarana Transportasi di MotoGP 2022 Mandalika

Pertamina Mandalika International Street Circuit di Lombok, Nusa Tenggara Barat. (Istimewa)

Kementerian Perhubungan (Kemenhub) mempersiapkan sarana transportasi dalam pelaksanaan MotoGP Mandalika 2022 di Nusa Tenggara Barat (NTB) agar wisatawan yang hadir dapat terlauani dengan baik dan nyaman.

Direktur Jenderal Perhubungan Darat Kemenhub Irjen Pol. (Purn) Budi Setiyadi menyatakan, pihaknya telah menyiapkan berbagai kebutuhan pelaksanaan transportasi, utamanya dalam manajemen dan rekayasa lalu lintas agar menjadi lebih baik di sekitar kawasan dan juga termasuk koridor di sekitar Kota Mataram.

“Salah satunya adalah optimalisasi penggunaan angkutan umum. Artinya, angkutan umum akan menjadi backbone utama transportasi yang ada di Kota Mataram sampai dengan kawasan, terutama pada saat kegiatan MotoGP Mandalika 2022 berlangsung,” tuturnya dalma rapat persiapan MotoGP 2022, belum lama ini.

Menurut Budi, Kemenhub telah menyiapkan 278 unit bus untuk angkutan antarmoda guna membawa penonton dari beberapa simpul transportasi, seperti Pelabuhan Gili Mas, Pelabuhan Lembar, Pelabuhan Bangsal, Pelabuhan Kayangan, juga Bandar Udara Internasional Zainuddin Abdul Madjid ke pusat Kota Mataram atau lokasi lainnya.

Kemudian, Kemenhub juga menyiapkan 184 unit bus jenis sedang untuk membawa wisatawan atau masyarakat yang ingin menyaksikan MotoGP dari titik di pusat Kota Mataram dan lainnya menuju lokasi sekitar kawasan Sirkuit Mandalika.

Baca juga :   Ditjen Hubdat - BMKG Bersinergi Antisipasi Cuaca Ekstrem di Sektor Penyeberangan

Kemenhub juga menyiapkan bus shuttle yang melayani tujuh rute, yaitu Parkir Barat dan Parkir Timur menuju Gate 1, Gate 2, dan Gate 3. Untuk bus shuttle di dalam kawasan difungsikan untuk mengantar penonton yang akan masuk dan keluar dari kawasan sirkuit.

“Kendaraan pribadi dan juga sepeda motor menuju kawasan Mandalika akan dibatasi. Jadi disiapkan lahan parkir di luar kawasan, sehingga potensi kemacetan bisa kita hindari dan semua layanan ini disiapkan secara gratis untuk masyarakat,” jelasnya.

Terkait dengan akses menuju Pulau Lombok, Budi menambahkan, Kemenhub juga memaksimakan sejumlah layanan yang sudah berjalan, termasuk menambah lagi lintasan-lintasan baru.

Lintasan yang sudah berjalan seperti Pelabuhan Padangbai-Pelabuhan Lembar (26 kapal feri), Surabaya-Lembar (dua kapal), Ketapang-Lembar (enam kapal), dan Kayangan-Poto Tano (dua kapal), serta usulan baru lintas Tanjung Benoa-Kuta Lama Mandalika.

“Pemerintah hadir, memberikan all effort untuk memudahkan akses sehingga diharapkan masyarakat menjadi sangat tertarik untuk datang karena banyak kehadiran fasilitas yang disiapkan oleh pemerintah,” tutur Budi.

Baca juga :   Ditjen Hubdat Tingkatkan Pengawasan Angkutan Pariwisata

Sementara itu, Sekretaris Daerah Provinsi NTB Lalu Gita Ariadi menuturkan, pihaknya juga terus mempersiapkan berbagai hal dalam menyambut pelaksanaan MotoGP 2022.

Dari sisi kesehatan, Pemprov NTB akan terus mengakselerasi tingkat vaksinasi, yang saat ini cakupan dosis 1 sudah mencapai 93% dan dosis 2 sebesar 70,73%.

Pembentukan tim vaksinasi ekstra mulai bertugas dari 1-11 Maret 2022 dengan target jumlah vaksinasi akan terus meningkat.

Pemprov NTB juga menargetkan partisipasi masyarakat untuk menonton langsung gelaran MotoGP 2022 Mandalika hingga 35.000 orang.

Nantinya, Lalu Gita menyatakan, diberikan harga khusus bagi masyarakat NTB untuk pembelian tiket MotoGP dengan potongan sebesar 10%.

Asumsi jumlah penduduk Pulau Lombok adalah 3,5 juta orang, maka 1% atau sekitar 35.000 orang bisa menyaksikan MotoGP.

“Sebanyak 35.000 tiket ini kita coba petakan dan distribusikan melalui 10 klaster penjualan/pembelian tiket di NTB. Dengan dukungan dari koordinator tiap klaster ini mudah-mudahan target 35.000 tiket ini dapat kami lakukan dengan baik,” katanya. B

 

 

Komentar