KAI Group Catat Peningkatan Layanan Kereta Api 6,07% Selama Nataru 2024/2025

Penumpang di Stasiun Kereta Api Pasar Senen, Jakarta. (dok. kai.id)
Bagikan

Selama masa Natal 2024 dan Tahun Baru 2025 (Nataru 2024/2025) dari 19 Desember 2024 hingga 5 Januari 2025, Kereta Api Indonesia (KAI) Group telah melayani 25.312.790 penumpang.

Rincian adalah KAI sebanyak 3.717.260 penumpang, KA Makassar Parepare 12.328 Penumpang, LRT Sumsel 311.574 penumpang, KAI Commuter 19.344.965 penumpang, KAI Bandara 405.770 penumpang, KAI Wisata 14.110 penumpang, KCIC 364.406 penumpang, dan LRT Jabodebek 1.142.377 penumpang.

“Secara keseluruhan, jumlah penumpang pada periode Nataru 2024/2025 mengalami kenaikan sebesar 6,07% dibandingkan masa Nataru pada tahun yang lalu, yakni KAI Group melayani 23.863.873 penumpang pada Nataru 2023/2024,” ujar Vice President Public Relations KAI Anne Purba.

Terdapat beberapa kereta api yang mengalami peningkatan volume, seperti KA Jarak Jauh (JJ) dan Lokal yang dikelola KAI, yaitu 3.717.260 penumpang atau meningkat 4,58% dibandingkan dengan periode yang sama tahun sebelumnya, yaitu 3.554.482.

Commuter Line yang dikelola KAI Commuter ada 19.344.965 penumpang atau meningkat 3,33% dibandingkan dengan periode yang sama tahun sebelumnya, yaitu 18.721.582 penumpang.

Kereta Wisata yang dikelola KAI Wisata meningkat 0,49%, yakni 14.110 dibandingkan dengan tahun sebelumnya periode yang sama, yaitu 14.040 penumpang dan KA Bandara yang dikelola KAI Bandara melayani 405.770 atau naik 31,87% dibandingkan dengan periode yang sama tahun sebelumnya, yaitu 307.682 penumpang.

Layanan Whoosh yang dikelola KCIC melayani 364.406 Penumpang atau meningkat 18,06% dibandingkan dengan periode yang sama tahun sebelumnya 308.649 penumpang.

LRT Jabodebek melayani 1.142.377 penumpang atau meningkat 74,54% dibandingkan dengan periode yang sama tahun sebelumnya, yaitu 654.484 penumpang.

Pada 19 Desember 2024 hingga 5 Januari 2025 KAI Group menyediakan total 44.754.280 tempat duduk yang terdiri 3.572.588 penumpang KAI dan sebanyak 35.407.300 penumpang KAI Commuter.

Ada 4.142.520 penumpang LRT Jabodebek, sekitar 588.304 penumpang LRT Sumsel, sebanyak 7.416 penumpang KAI Wisata, ada 487.728 penumpang KAI Bandara, sekitar 29.160 penumpang KA Makassar – Parepare, dan ada 519.264 penumpang KCIC.

“Total jumlah perjalanan KAI Group yaitu 40.782 KA dengan rincian 7.328 perjalanan KA yang dikelola KAI, 23.204 perjalanan KA yang dikelola KAI Commuter, 1.872 perjalanan KA yang dikelola KAI Bandara dan 5.598 perjalanan LRT Jabodebek,” jelas Anne.

Selain itu, ada 1.772 perjalanan LRT Sumsel, 36 perjalanan yang dikelola KAI Wisata, 108 perjalanan KA Makassar – Parepare dan sebanyak 864 perjalanan Whoosh yang dikelola KCIC,” tuturnya.

Anne menyatakan, KAI menghadirkan lebih banyak rangkaian kereta api New Generation dengan fasilitas terbaru dan kenyamanan lebih tinggi selama periode Nataru 2024/2025.

Peningkatan ini, lanjutnya, merupakan bagian dari komitmen kami dalam menjawab kebutuhan pelanggan dan mendorong minat masyarakat menggunakan transportasi kereta api sebagai moda transportasi yang berkelanjutan dan ramah lingkungan.

Selain itu, layanan kereta api yang menghubungkan ke bandara juga mengalami peningkatan, termasuk LRT Sumsel, Commuter Line Basoetta, KA Bandara Kualanamu, dan yang terbaru KA BIAS.

“Selama periode libur Natal dan Tahun Baru (19 Desember 2024 hingga 5 Januari 2025), okupansi KA BIAS bahkan mencapai 41.577 penumpang. Ini menunjukkan kereta api semakin menjadi pilihan utama dalam layanan transportasi terintegrasi, karena jauh lebih nyaman, aman dan efisien,” kata Anne. B

Komentar

Bagikan