PT Jasamarga Transjawa Tol (JTT) mencatat peningkatan jumlah kendaraan sebanyak 177.014 kendaraan dari wilayah Timur Trans Jawa melalui Gerbang Tol (GT) Cikampek Utama pada H+2 Lebaran atau Kamis, 3 April 2025.
Pada H1 hingga H+2 (31 Maret hingga 3 April) periode libur Hari Raya Idulfitri 1446 Hijriah, PT Jasamarga Transjawa Tol mencatat peningkatan jumlah kendaraan sebanyak 177.014 kendaraan dari wilayah Timur Trans Jawa melalui Gerbang Tol (GT) Cikampek Utama.
“Total volume kendaraan yang melewati GT Cikampek Utama ini naik 77,95% jika dibandingkan lalu lintas normal sebanyak 99.476 kendaraan,” jelas Vice President Corporate Secretary and Legal PT JTT Ria Marlinda Paallo di Jakarta.
Mengenai volume lalu lintas pada H+2 Lebaran dari Shift 1 sampai dengan Shift 3, sebanyak 73.214 kendaraan dari Wilayah Timur Trans Jawa melalui GT Cikampek Utama atau naik 195,50% jika dibandingkan lalu lintas normal sebanyak 24.776 kendaraan.
PT Jasamarga Transjawa Tol juga mencatat volume lalu lintas pada periode libur Hari Raya Idulfitri 1446 Hijriah/Lebaran 2025 di Wilayah Jawa Tengah dan Jawa Timur.
Untuk wilayah Jawa Tengah, volume kendaraan GT Kalikangkung meninggalkan Semarang pada H1 sampai dengan H+2 periode libur Lebaran 2025, tercatat sebanyak 118.909 kendaraan atau naik 130,28% dari lalu lintas normal sebanyak 51.637 kendaraan.
Untuk kendaraan yang menuju Semarang tercatat sebanyak 144.690 kendaraan atau naik 167,62% dari lalu lintas normal sebanyak 54.066 kendaraan.
Kemudian, tercatat sebanyak 144.505 kendaraan menuju Jakarta melalui GT Banyumanik atau naik 137,12% dari lalu lintas normal sebanyak 60.943 kendaraan.
Mengenai kendaraan yang menuju Solo tercatat sebanyak 186.844 kendaraan atau naik 143,48% terhadap lalu lintas normal sebanyak 76.738 kendaraan.
Untuk wilayah Jawa Timur, tercatat sebanyak 125.876 kendaraan menuju Jakarta melalui GT Warugunung atau naik 88,37% dari lalu lintas normal sebanyak 66.824 kendaraan.
Kendaraan yang menuju Surabaya melalui GT Warugunung tercatat sebanyak 129.461 kendaraan atau naik 83,54% dari lalu lintas normal sebanyak 70.536 kendaraan.
Sementara itu, sebanyak 142.457 kendaraan melalui GT Kejapanan Utama menuju Surabaya atau naik 75,21% dari lalu lintas normal sebanyak 81.307 kendaraan.
Untuk kendaraan menuju Malang sebanyak 144.479 kendaraan atau naik 88,36% dari lalu lintas normal sebanyak 76.704 kendaraan.
Lalu sebanyak 77.180 kendaraan melalui GT Singosari menuju Surabaya atau naik 74,58% dari lalu lintas normal sebanyak 44.208 kendaraan.
Mengenai kendaraan menuju Malang sebanyak 71.620 kendaraan atau naik 75,44% dari lalu lintas normal sebanyak 40.822 kendaraan.
“Saat ini, sedang diberlakukan rekayasa lalu lintas one way dari KM 219 Jalan Tol Kanci – Pejagan hingga KM 70 GT Cikampek Jalan Tol Jakarta – Cikampek sejak pukul 16.20 WIB dan dilanjutkan dengan rekayasa lalu lintas contraflow 2 lajur KM 70 s.d KM 47 arah Jakarta Jalan Tol Jakarta – Cikampek sejak pukul 15.27 WIB,” kata Ria.
Pengguna jalan tol Trans Jawa diimbau untuk mengutamakan keselamatan, mempersiapkan diri sebelum memasuki perjalanan di jalan tol dan memastikan diri sendiri, serta kendaraan dalam kondisi prima, memastikan kecukupan daya, BBM dan saldo uang elektronik, serta mematuhi rambu dan arahan petugas di lapangan. B
