Bandara HAS Hanandjoeddin Belitung Sukses Dukung Pertemuan Tingkat Tinggi

Bandara HAS Hanandjoeddin di Kabupaten Belitung, Provinsi Kepulauan Bangka Belitung. (dok. angkasapura2.co.id)

Bandara HAS Hanandjoeddin di Kabupaten Belitung yang dikelola PT Angkasa Pura II (AP II) mendukung penuh berbagai pertemuan tingkat tinggi, sebagai upaya diukungan kelancaran acara dan demi kemajuan penerbangan Indonesia.

Salah satu pertemuan skala internasional tersebut adalah High Level Task Force ASEAN Economic Integration (HLTF-EI) yang digelar di Kabupaten Belitung, Kepulauan Bangka Belitung, pada 1-3 Maret 2023.

HLTF-EI merupakan pertemuan tingkat tinggi delegasi 11 negara anggota ASEAN untuk membahas hal terkait ekonomi.

President Director AP II Muhammad Awaluddin mengatakan, seluruh penerbangan termasuk penyambutan kedatangan dan pelepasan kepulangan para delegasi di bandara telah berjalan dengan lancar dan sukses serta mendapat apresiasi dari berbagai pihak.

“Bandara HAS Hanandjoeddin Belitung memberi kesan yang baik saat menyambut kedatangan para delegasi ASEAN HLTF-EI pada 28 Februari. Kami bersyukur bandara ini dapat menyambut kedatangan dan melepas kepulangan sekitar 60 delegasi dari berbagai negara ASEAN dengan baik dan lancer,” ujarnya.

Sebelumnya, Bandara HAS Hanandjoeddin Belitung juga dengan baik telah mendukung pertemuan tingkat internasional seperti G20 Ministerial Meeting dan pertemuan-pertemuan lainnya.

Baca juga :   Penumpang Pesawat Periode Nataru di Bandara AP II Hampir Dua Juta Orang

“Bandara HAS Hanandjoeddin memiliki infrastruktur dan fasilitas lengkap dalam mendukung peningkatan lalu lintas penerbangan sejalan dengan adanya berbagai event internasional,” jelas Awaluddin.

Bandara HAS Hanandjoeddin sukses memberikan kesan yang baik bagi sekitar 150 orang delegasi G20 Ministerial Meeting, yang melakukan pertemuan di Belitung pada 5-8 September 2022.

Para delegasi G20 Ministerial Meeting saat itu terkesan atas penyambutan hangat di bandara, yang juga menampilkan kekayaan seni dan budaya setempat.

Executive General Manager Bandara HAS Hanandjoeddin Khaerul Assidiqi menuturkan, AP II kembali berkolaborasi dengan seluruh pihak dalam menyambut kedatangan dan melepas kepulangan para delegasi HLTF-EI.

“Pemkab mendukung penuh dengan menghadirkan seni dan budaya dalam menyambut kedatangan delegasi, termasuk juga musik tradisional gambus dan makanan tradisional Belitung di area holding bagi para delegasi di Bandara HAS Hanandjoeddin. Ini memberikan kesan pertama yang baik bagi para delegasi,” tuturnya.

Baca juga :   Angkasa Pura Airports Fokus Dorong Pendidikan, Lingkungan dan Pengembangan UMK

Khaerul menegaskan bahwa Bandara HAS Hanandjoeddin selalu siap mendukung berbagai event internasional di Belitung, guna menjadikan Belitung sebagai destinasi pariwisata utama para traveler.

Apresiasi terhadap penyambutan kedatangan dan pelepasan kepulangan di Bandara HAS Hanandjoeddin disampaikan juga oleh para delegasi, di antaranya Deputy Secretary General ASEAN Satvinder Singh.

“Dari saat saya mendarat dan sekarang ingin terbang ke Jakarta, ini merupakan suatu pengalaman yang luar biasa,” ujar Deputy Secretary General ASEAN Satvinder Singh.

Dia menilai Belitung telah merebut hati para delegasi, bahkan saat mereka baru tiba di bandara dan kemudian melanjutkan perjalanan ke hotel.

Bandara HAS Hanandjoeddin saat ini melayani penerbangan sebanyak lima maskapai, yakni Lion Air, Sriwijaya Air, Super Air Jet, Citilink dan Lion Air.

AP II mulai menjadi operator Bandara HAS Hanandjoeddin pada 2019, dengan melengkapi bandara tersebut sejumlah fasilitas, seperti terminal penumpang yang akan dikembangkan hingga dapat mengakomodir sebanyak 6 juta penumpang per tahun. B

 

 

Komentar