Sebanyak 60% Pengguna Kendaraan Belum Kembali Hingga H+4

Menteri Perhubungan (Menhub) Budi Karya Sumadi melakukan pemantauan arus balik Lebaran Tahun 2022. (Istimewa)

Sedikitnya 60% pengguna kendaraan baik yang menyeberang dari Pulau Sumatra menuju ke Pulau Jawa maupun melalui Jalur Tol Semarang ke Jakarta masih belum kembali.

Posko Angkutan Lebaran Terpadu Tahun 2022 menyebutkan bahwa hingga Sabtu (7/5/2022) atau H+4, jumlah pergerakan penumpang angkutan umum pada masa arus balik mulai Rabu (4/5/2022) atau H+1 sampai dengan Jumat (6/5/2022) atau H+3, trennya terus meningkat.

Menurut Juru Bicara Kementerian Perhubungan Adita Irawati, pemantauan pergerakan penumpang mudik pada tahun ini dilakukan di 111 terminal bus, 16 pelabuhan penyeberangan, 50 bandar udara, 110 pelabuhan laut, dan 13 Daop/Divre.

“Agar tidak terjadi kepadatan dan perjalanan lebih nyaman, kami mengimbau masyarakat untuk menunda kepulangannya setelah 8 Mei 2022,” ujarnya, Sabtu (7/5/2022).

Pergerakan penumpang angkutan angkutan umum di semua moda pada H+3 kemarin tercatat sebanyak 927.244 penumpang.

Jumlah itu terus meningkat jika dibandingkan dengan H+2 sebanyak 919.404 penumpang dan H+1 sebanyak 814.900 penumpang.

Baca juga :   Bandara I Gusti Ngurah Rai Kembali Tambah Rute Internasional Thailand dan Pert

Secara rinci, data jumlah pergerakan penumpang di semua moda angkutan per harinya, mulai dari Senin (25/4/2022) atau H-7 hingga Jumat (6/5/2022) atau H+3 adalah pada H-7 sebanyak 527.987 penumpang, dan H-6 sekitar 571.119 penumpang.

Selain itu jumlah pergerakan penumpang H-5 sebanyak 686.181 penumpang, H-4 sekitar 846.440 penumpang, H-3 sebanyak 934.719 penumpang, dan H-2 ada 955.272 penumpang (puncak tertinggi).

Jumlah pergerakan penumpang pada H-1 sebanyak 687.665 penumpang, hari pertama lebaran sebanyak 539.380 penumpang, hari kedua lebaran sebanyak 698.798 penumpang, H+1 sekitar 814.900 penumpang, H+2 sebanyak 919.404 penumpang, dan H+3 ada 927.244 penumpang.

Adapun, jumlah pergerakan penumpang di setiap moda angkutan pada H+3, jika dibandingkan dengan hari biasa (16 April 2022) adalah pada angkutan jalan (angkutan bus), realisasi jumlah penumpang pada H+3 tahun 2022 adalah 230.414 penumpang, atau meningkat sebesar 267,1% jika dibandingkan dengan hari biasa pada 16 April sebesar 62.760 penumpang.

Baca juga :   Capai Indonesia Emas 2045 Perlu Industri Jasa Kepelabuhanan yang Efisien dan Berkelanjutan

Pada angkutan kereta api, realisasi jumlah penumpang pada H+3 tahun 2022 sebesar 153.976 penumpang, atau meningkat 218,3% jika dibandingkan dengan hari biasa pada 16 April sebesar 48.372 penumpang.

Realisasi jumlah penumpang angkutan udara pada H+3 tahun 2022 sebesar 202.246 penumpang, atau meningkat sekitar 92,4 % jika dibandingkan dengan hari biasa pada 16 April sebesar 105.101 penumpang.

Pada angkutan laut, realisasi jumlah penumpang pada H+3 tahun 2022 sebesar 78.171 penumpang, atau meningkat 289,6 % jika dibandingkan dengan hari biasa pada 16 April sebesar 20.064 penumpang.

Untuk angkutan penyeberangan, realisasi jumlah penumpang pada H+3 tahun 2022 adalah 262.437 penumpang, atau meningkat sekitar 372,6 % jika dibandingkan dengan pada 16 April 2022 sebesar 55.525 penumpang. B

 

Komentar