Pemerintah Provinsi (Pemprov) Daerah Khusus Jakarta menargetkan rute Transjakarta Ancol – Blok M untuk beroperasi pada Agustus 2025.
“Tentu itu sedang didesain ya. Kita nggak mau sporadis juga. Ancol itu memang sedang ada penggarapan. Kita harus atur betul jalurnya,” kata Wakil Gubernur (Wagub) Jakarta Rano Karno di kawasan Lebak Bulus, Jakarta.
Dia menjelaskan, pembukaan rute tersebut tengah didesain agar berjalan dengan matang dan kawasan Ancol saat ini juga sedang dilakukan penataan dan pembangunan infrastruktur penunjang.
Wagub menjelaskan, Kondisi lalu lintas di sekitar kawasan Ancol menjadi salah satu pertimbangan utama, mengingat proyek pembangunan Jalan Tol Harbour Road II tahap 2B yang masih berlangsung di Jalan RE Martadinata dan Jalan Lodan Raya, Jakarta Utara.
Menurutnya, jalur Ancol – Blok M akan mendukung aktivitas masyarakat yang menuju Jakarta International Stadium (JIS) yang kini menjadi markas Persija, mengingat Pemprov Jakarta juga telah menyiapkan 30 unit bus Transjakarta dengan merek Persija untuk mendukung mobilitas suporter.
“Karena JIS akan hidup. Apalagi Persija sudah home base di situ. Jadi, tugas Transjakarta harus bisa menyalurkan itu,” ungkapnya.
Pemprov Jakarta berharap jalur ini bisa mempermudah akses mobilitas penggunaan transportasi publik, khususnya suporter sepak bola menuju ke kawasan Ancol dan stadion.
Adapun hadirnya rute baru ke wilayah penyangga Jakarta, akan melengkapi rute Transjabodetabek yang sudah diresmikan sebelumnya, yakni PIK 2 – Blok M, Vida Bekasi – Cawang, Alam Sutera – Blok M, Bogor – Blok M, Depok – Lebak Bulus, dan Terminal Bekasi – Galunggung (Dukuh Atas). B