Gubernur Jawa Barat (Jabar) Dedi Mulyadi menyambut baik rencana Kementerian Perhubungan (Kemenhub) untuk reaktivasi sekaligus elektrivikasi jalur Kereta Api (KA) Padalarang – Cicalengka atau membangun jalur KA listrik.
Hal itu disampaikan Gubernur Dedi usai menerima kunjungan Menteri Perhubungan (Menhub) Dudy Purwagandhi di Gedung Negara Pakuan Kota Bandung, belum lama ini.
“Tentu saja saya menyambut baik, karena ini sejalan dengan program Pemprov Jabar dalam bidang transportasi,” ujarnya.
Selain, jalur KA, Pemerintah Provinsi (Pemprov) Jabar juga berencana mengaktifkan kembali Bandara Husein Sastranegara, sekaligus mengoptimalkan bandara Kertajati.
“Kalau untuk Husein kita tambah rute penerbangannya, sementara Kertajati, khusus jamaah haji dan Umroh. Kertajati kan aset Jabar yang bernilai tinggi, tidak mungkin dibiarkan lama menganggur,” ungkap Gubernur Dedi.
Menhub Dudy menjelaskan, bahwa elektrivikasi KA Padalarang – Cicalengka akan dimulai proyeknya tahun 2026.
“Insyaallah kita mulai tahun 2026 dan itu tidak menggunakan APBN, tetapi kita libatkan pihak BUMN, BUMD dan swasta,” katanya.
Dia menambahkan, wilayah lain juga akan dibangun elektrivikasi KA, dengan skema yang sama.
“Ini juga akan diterapkan di wilayah lain (Jabar dan luar Jabar) dengan skema yang sama, yaitu keterlibatan swasta, BUMN maupun BUMD dalam bentuk investasi,” tegasnya.
Rute Padalarang – Cicalengka memiliki panjang jalur sekitar 42 kilometer. “Paling lambat tahun 2027, sudah bisa diselesaikan,” B




