Kapal Cepat Banyuwangi – Denpasar Dapat Kurangi Beban Jalan

Kapal cepat rute penyeberangan Banyuwangi - Denpasar. (dok. dishubjatim)
Bagikan

Adanya rute baru dengan penyeberangan menggunakan kapal cepat atau Express Bahari Banyuwangi – Denpasar pergi pulang (pp) dapat mengurangi beban jalan.

Menurut Kepala Dinas Perhubungan (Dishub) Denpasar I Ketut Sriawan, dampak bagi kedua daerah ini sangat bagus baik dari Banyuwangi, di Jawa Timur maupun Denpasar di Bali.

“Dari sisi transportasi, Bali dapat berkurang beban jalan, khususnya rute Denpasar – Gilimanuk,” ujarnya di Denpasar, baru – baru ini.

Sebelumnya, Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Banyuwangi dan Pemerintah Kota (Pemkot) Denpasar bekerja sama menghadirkan rute baru Banyuwangi – Denpasar melalui Pelabuhan Boom ke Pelabuhan Serangan.

Dishub Denpasar meyakini bahwa selain meringankan beban jalan dari lalu lintas Gilimanuk menuju Denpasar, dengan penumpang menggunakan kapal cepat, maka kendaraan pribadi seperti sepeda motor juga akan berkurang.

Contohnya, pada hari pertama keberangkatan Banyuwangi – Denpasar, kapal cepat bernuansa putih ungu itu mengangkut 75 penumpang, yang artinya mengurangi potensi 75 kendaraan pribadi, ditambah lagi jika maksimal, maka 400 orang dapat masuk di kapal tersebut.

“Dan pada saat musim puncak Lebaran dan Nataru bisa saja mengurangi penumpukan di Gilimanuk, begitu juga dari sisi Jawa Timur, mengurangi kepadatan di Ketapang, kapal cepat ini menjadi sarana transportasi yang membantu sektor daratnya,” ujar Sriawan.

Pemkot Denpasar melihat Pelabuhan Serangan paling tepat sebagai lokasi pemberhentian sebab lokasinya strategis dan terintegrasi dengan kawasan pariwisata.

Harapannya penumpang dari dan ke Banyuwangi – Denpasar saling memberi kontribusi pariwisata bagi kedua daerah.

Kepala Dishub Denpasar memastikan tidak akan terjadi kemungkinan kepadatan terjadi di kawasan Pelabuhan Serangan, karena lalu lintas di kawasan Pulau Serangan telah diintegrasikan.

“Pemerintah provinsi kami juga minta untuk mengoptimalkan ATCS yang di Simpang Pesanggaran, begitu juga dari organda dan angkutan sewa khusus sudah ada, begitu juga provinsi kalau tidak salah punya 1.081 angkutan sewa khusus,” ungkapnya.

Alih – alih menjadi beban jalan baru di Denpasar Selatan, menurutnya rute baru jalur laut ini akan membawa potensi ekonomi besar bagi angkutan darat yang sudah ada termasuk UMKM kuliner di sekitar pelabuhan.

Untuk mendukung rute baru ini, Dishub Denpasar meminta pengelola kapal cepat mengevaluasi perjalanan perdana dan menyampaikan apa saja kebutuhan, terutama terkait dermaga.

“Kami koordinasi tadi langsung dengan kaptennya apa yang kurang diberikan catatan, sehingga kami juga akan meningkatkan fasilitas pelabuhan, dermaga, ruang tunggu dan termasuk penanganan akses keluar masuk pelabuhan, ini simultan kita bergerak,” kata Sriawan.

Saat ini, kapal cepat rute Banyuwangi – Denpasar akan beroperasi dengan satu armada setiap Rabu – Senin dengan satu kali perjalanan, dengan waktu tempuh sekitar 2,5 jam.

Sementara itu, Bupati Banyuwangi Ipuk Fietiandani mengatakan, kapal cepat yang menghubungkan langsung dua daerah wisata Banyuwangi dan Bali, berangkat dari Dermaga Marina Boom menuju Pelabuhan Pulau Serangan, Denpasar.

Bupati menyampaikan terima kasih kepada Kementerian Perhubungan dan Kementerian Pariwisata dan Pemerintah Provinsi (Pemprov) Jawa Timur yang telah mendukung keberadaan kapal cepat rute tersebut.

Kapal cepat tersebut berangkat dari Dermaga Marina Boom Banyuwangi pukul 09.00 WIB dan diperkirakan tiba di Denpasar pukul 11.30 WIB.

Sebaliknya, kapal cepat akan bertolak dari Pelabuhan Serangan, Denpasar pukul 14.00 Wita dan akan tiba di Banyuwangi sekitar 15.30 WIB, serta beroperasi setiap hari kecuali Selasa yang dijadwalkan untuk perawatan.

Mengenai harga tiket kapal cepat sebesar Rp225.000 per orang untuk kelas reguler, sedangkan VVIP Rp275.000 per orang.

Penumpang diperbolehkan membawa barang maksimal 20 kilogram dan dapat memarkir kendaraan di area parkir Pantai Marina Boom dengan tarif inap hanya Rp5.000 per hari. B

 

 

 

Komentar

Bagikan