KAI Ganti Komisaris dan Direksi

Direktur Utama PT Kereta Api Indonesia (KAI) Bobby Rasyidin. (dok. instagram@lenindustri)
Bagikan

PT Kereta Api Indonesia (KAI) melakukan pergantian komisaris dan direksi perusahaan.

Pergantian tersebut berdasarkan Surat Keputusan (SK) Menteri Badan Usaha Milik Negara (BUMN) dan Direktur Utama Perusahaan Perseroan (Persero) PT Danantara Asset Management Selaku Para Pemegang Saham Perusahaan Perseroan (Persero) PT Kereta Api Indonesia Nomor: SK-224/MBU/08/2025 dan SK.039/DI-DAM/DO/2025 tertanggal 12 Agustus 2025.

SK itu mengangkat:

  1. Purnomo Sucipto sebagai Komisaris.
  2. I Wayan Sugiri sebagai Komisaris.
  3. Arnanto sebagai Komisaris Independen.
  4. Raizal Arifin sebagai Komisaris Independen.

Adapun berdasarkan pada SK Menteri Badan Usaha Milik Negara dan Direktur Utama Perusahaan Perseroan (Persero) PT Danantara Asset Management Selaku Para Pemegang Saham Perusahaan Perseroan (Persero) PT Kereta Api Indonesia Nomor: SK-223/MBU/08/2025 dan SK.038/DI-DAM/DO/2025 tertanggal 12 Agustus 2025, mengangkat:

  1. Bobby Rasyidin sebagai Direktur Utama.
  2. Dody Budiawan sebagai Wakil Direktur Utama.
  3. I Gede Darmayusa sebagai Direktur Portofolio Management dan Teknologi Informasi.
  4. Wilman Hatoguan Marudut Sidjabat sebagai Direktur Perencanaan Strategis dan Manajemen Risiko.
  5. Atih Nurhayati sebagai Direktur SDM dan Kelembagaan.
  6. Rafli Yandra sebagai Direktur Bisnis dan Pengembangan Usaha.
  7. Indarto Pamoengkas sebagai Direktur Keuangan dan Umum.

Selain itu, berdasarkan surat tersebut Kementerian BUMN dan PT Danantara Asset Management juga memberhentikan dengan hormat:

  1. Johan Bakti Porsea Sirait sebagai Komisaris Independen.
  2. Chairul Anwar sebagai Komisaris.
  3. Sri Paduka Mangkoenagoro X Sebagai Komisaris.
  4. Rochadi sebagai Komisaris Independen.
  5. Didiek Hartantyo sebagai Direktur Utama.
  6. Hadis Surya Palapa sebagai Direktur Niaga KAI.
  7. Rudi As Aturridha sebagai Direktur Pengembangan Usaha dan Kelembagaan.
  8. Rosma Handayani sebagai Direktur SDM dan Umum KAI.
  9. John Robertho sebagai Direktur Perencanaan Strategis dan Pengelolaan Sarana KAI.

“Kami menyambut baik kehadiran jajaran komisaris dan direksi yang baru akan memperkuat langkah KAI dalam menghadirkan layanan terbaik dan berkontribusi bagi kemajuan perkeretaapian nasional,” kata EVP of Corporate Secretary KAI Raden Agus Dwinanto Budiadji.

Dia mewakili manajemen KAI menyampaikan terima kasih kepada Johan Bakti Porsea Sirait, Chairul Anwar, Sri Paduka Mangkoenagoro X, Rochadi, Didiek Hartantyo, Hadis Surya Palapa, Rudi As Aturridha, Rosma Handayani, dan John Robertho atas pengabdian, dedikasi, serta kontribusi yang telah diberikan dalam memajukan KAI.

Pada kesempatan terpisah, Vice President Public Relations KAI Anne Purba menjelaskan bahwa telah terjadi perubahan susunan Dewan Komisaris dan Direksi PT KAI (Persero) dengan rincian sebagai berikut:

Dewan Komisaris

  1. Komisaris Utama: Said Aqil Siroj.
  2. Komisaris Independen: Endang Tirtana.
  3. Komisaris Independen: Arnanto.
  4. Komisaris Independen: Raizal Arifin.
  5. Komisaris: Purnomo Sucipto.
  6. Komisaris: I Wayan Sugiri.
  7. Komisaris: Diah Natalisa.
  8. Komisaris: Mohamad Risal Wasal

Direksi

  1. Direktur Utama: Bobby Rasyidin.
  2. Wakil Direktur Utama: Dody Budiawan.
  3. Direktur Portofolio Manajemen dan Teknologi Informasi: I Gede Darmayusa.
  4. Direktur Perencanaan Strategis dan Manajemen Risiko: Wilman Hatoguan Marudut Sidjabat.
  5. Direktur SDM dan Kelembagaan: Atih Nurhayati.
  6. Direktur Bisnis dan Pengembangan Usaha: Rafli Yandra.
  7. Direktur Keuangan dan Umum: Indarto Pamoengkas.
  8. Direktur Pengelola Sarana dan Prasarana: Heru Kuswanto.
  9. Direktur Operasi: Awan Hermawan Purwadinata.
  10. Direktur Keselamatan dan Keamanan: Dadan Rudiansyah.

Anne menegaskan, perubahan susunan Dewan Komisaris dan Direksi ini menjadi momentum penting bagi KAI untuk melanjutkan strategi, mempercepat inovasi, dan meningkatkan kualitas layanan.

“KAI akan terus melakukan pembaruan dan perbaikan secara menyeluruh demi mewujudkan visi menggerakkan transportasi berkelanjutan, meningkatkan kualitas hidup masyarakat, serta memberikan nilai tambah yang kontinu bagi masyarakat dan bangsa,” tuturnya. B

Komentar

Bagikan