Dishub Kota Bandung Uji Coba Angkot Listrik Rute Gunung Batu – Stasiun

Uji coba angkutan kota listrik bernama Angklung (Angkutan Kota Listrik untuk Bandung) hasil kolaborasi dengan PT Marlip Indo Mandiri. (dok. jabarprov.go.id)
Bagikan

Pemerintah Kota (Pemkot) Bandung mulai menguji coba angkutan kota (angkot) listrik bernama Angklung (Angkutan Kota Listrik untuk Bandung) hasil kolaborasi dengan PT Marlip Indo Mandiri dengan tahap awal pengoperasian pada rute Gunung Batu – Stasiun Bandung.

Wali Kota Bandung Muhammad Farhan mengatakan, kehadiran angkot listrik ini menjadi bentuk nyata inovasi transportasi publik yang tengah dikembangkan Pemkot Bandung.

“Ini merupakan bentuk inovasi baru yang kita jalankan, memang belum sempurna, tapi inilah salah satu wujud kendaraan angkot masa depan,” ujarnya di Kiara Artha Park.

Dia menjelaskan, uji coba dilakukan menggunakan satu unit kendaraan selama tiga bulan.

Baterai angkot listrik mampu menempuh hingga 200 kilometer (km), dengan jarak operasional harian sekitar 180 km hingga pukul 21.00 WIB.

Menurut Farhan, hasil uji coba ini akan menjadi dasar perencanaan pengembangan transportasi ramah lingkungan di tahun 2026.

Ketua DPRD Kota Bandung Asep Mulyadi menyambut baik inovasi tersebut dan menilai Bandung terus beradaptasi dengan perkembangan zaman.

“Kota Bandung harus kreatif, inovatif dan menyesuaikan diri dengan perkembangan teknologi,” tegasnya.

Dia berharap kehadiran angkot listrik tidak hanya menjadi simbol kemajuan, tetapi juga memberikan manfaat nyata bagi masyarakat.

“Mudah – mudahan ini menunjukkan bahwa Bandung sebagai kota inovatif, namun yang terpenting manfaatnya harus dirasakan masyarakat, lebih efisien dan tertib. Kehadiran Marlip tidak boleh menggusur yang sudah ada,” jelasnya.

Founder PT Marlip Indo Mandiri Masrah Marang menjelaskan, angkot listrik ini merupakan bagian dari program peremajaan angkot yang menggunakan sistem pembayaran nontunai.

“Penggunaannya sama seperti angkot biasa, hanya saja pembayaran sudah cashless menggunakan QRIS dan tap card eMoney,” ungkapnya.

Dia menambahkan, sistem pembayaran digital ini ke depan akan terintegrasi dengan layanan Bus Rapid Transit (BRT) Kota Bandung agar masyarakat lebih mudah berpindah moda transportasi.

Kepala Dinas Perhubungan (Dishub) Kota Bandung Rasdian Setiadi menuturkan, tahap awal pengoperasian akan dilakukan melalui uji coba rute Gunung Batu – Stasiun Bandung.

“Kita uji coba dulu sejauh mana respons masyarakat, mungkin dalam waktu dekat ini mulai di rute Gunung Batu – Stasiun,” ujarnya.

Rasdian menyebutkan bahwa uji coba penting dilakukan untuk menilai efektivitas kendaraan listrik, sekaligus respons masyarakat sebelum diperluas ke rute lain.

“Kita ingin melihat tanggapan masyarakat, karena kondisi angkot saat ini sudah cukup lama. Ini bagian dari upaya peremajaan dan peningkatan kualitas layanan,” tuturnya. B

 

Komentar

Bagikan