Alur Pelabuhan Bengkulu Sudah Terbuka Pekan Ketiga Juni 2025

Pelabuhan Pulau Baai Bengkulu. (dok. istimewa)
Bagikan

PT Pelabuhan Indonesia (Pelindo) menyebutkan bahwa pada pekan ketiga Juni 2025, alur Pelabuhan Pulau Baai Kota Bengkulu sudah terbuka dan dapat beroperasi kembali secara normal untuk transportasi orang dan barang.

Menurut General Manager PT Pelindo Regional 2 Pelabuhan Bengkulu S. Joko, tim ahli pengerukan menyampaikan setidaknya di minggu ketiga pengerukan sudah berhasil dan alur kembali terbuka.

“Tentunya ini yang perlu kita sampaikan, terwujud bila cuaca kondisi bagus dan kondisi alat baik, pengerukan selalu berjalan mulus, serta tidak ada satu isu kerusakan peralatan apapun,” ujarnya di Bengkulu.

Dia menjelaskan, pengerukan sudah dimulai sejak 7 Juni 2025 menggunakan kapal keruk berkapasitas besar CSD Costa Fortuna 3 dan kapal AHT Costa Fortuna 5.

Kedua kapal tersebut didatangkan oleh PT Pelindo berdasarkan penugasan dari Kementerian Perhubungan (Kemenhub).

“Harapan kami kegiatan pengerukan ini bisa lancar dan diharapkan bisa lebih cepat dari target yang direncanakan,” ungkapnya.

Joko menambahkan, pengerukan dilakukan secara bertahap, dengan target awal adalah mencapai kedalaman 6,5 meter, kemudian dilanjutkan hingga 12 meter.

Setelah itu, lanjutnya, kapal – kapal besar nantinya dapat langsung bersandar di pelabuhan tanpa perlu melakukan transhipment (alih muat), seperti kondisi belakangan harus labuh luar di Pelabuhan Pulau Baai.

Penjabat Sekretaris Daerah Provinsi Bengkulu Herwan Antoni menyatakan, progres pengerukan menjadi informasi menggembirakan.

Aur sudah mulai terbuka pada hari ketiga pengerukan, dan progres normalisasi alur berjalan lancar.

“Kami berharap pengerukan berjalan lancar sehingga aktivitas pelabuhan dan masyarakat Bengkulu bisa kembali normal,” tuturnya. B

Komentar

Bagikan