Angkasa Pura Airports Proyeksikan Trafik Penumpang Tahun 2022 sebesar 36%

Pemeriksaan pelaku perjalanan luar negeri di bandara. (dok. kemenparekraf.go.id)

Angkasa Pura Airports pada tahun 2022 memproyeksikan peningkatan trafik penumpang menjadi 38,8 juta penumpang, atau meningkat 36% dibandingkan dengan trafik penumpang tahun 2021 sebesar 28,4 juta penumpang (unaudited).

Trafik pesawat diproyeksikan tumbuh 37% atau menjadi  547.787 pergerakan pesawat dari 400.475 pergerakan pesawat pada 2021 (unaudited).

Menurut Direktur Utama Angkasa Pura Airports Faik Fahmi, trafik kargo juga diproyeksikan tumbuh 4%, menjadi 451.024 ton dari 433.904 ton pada 2021 (unaudited).

“Kami melihat ada berbagai faktor yang dapat mendukung tercapainya proyeksi yang ditetapkan antara lain tingginya angka vaksinasi Covid-19 secara merata di seluruh Indonesia,” ujarnya.

Dukungan kegiatan event internasional juga ada, lanjut Faik Fahmi, dengan bandara menjadi pintu gerbangnya, seperti MotoGP 2022 di Mandalika & KTT G20 di Bali, serta mulai dibukanya penerbangan internasional di Surabaya, Bali, Lombok dan Manado awal tahun 2022.

Baca juga :   AP II Konsisten Jaga Operasional Bandara Soekarno-Hatta Di Tengah Pandemi

Sementara itu, Angkasa Pura Airports menargetkan total pendapatan usaha mencapai Rp4,882 triliun atau meningkat 44% dibandingkan dengan tahun 2021 yang sebesar Rp3,379 triliun (unaudited).

Target tersebut meliputi pendapatan aeronautika di tahun 2022 mencapai Rp2,089 triliun atau tumbuh hingga 51% dibandingkan dengan tahun 2021 sebesar Rp1,380 triliun (unaudited).

Selain itu, pendapatan non aeronautika mencapai Rp2,577 triliun atau meningkat 39% dibandingkan dengan tahun 2021 sebesar Rp1,851 triliun (unaudited), dan pendapatan lainnya, serta keuangan mencapai Rp 216 miliar atau meningkat 46% dibandingkan dengan tahun 2021 sebesar Rp 148 miliar (unaudited). B

 

Komentar