AirAsia Luncurkan Sejumlah Rute Domestik dan Internasional Antisipasi Libur Nataru 2023/2024

Maskapai AirAsia Indonesia saat mendarat di Yogyakarta International Airport (YIA). (dok. istimewa)

Pada momen libur Natal 2023 dan Tahun Baru 2024 (Nataru 2023/2024), maskapai Indonesia AirAsia mengumumkan beberapa rute domestik dan internasional baru.

“Ini dapat menjadi pilihan penumpang dalam melakukan perjalanan,” ujar Direktur Utama Indonesia AirAsia Veranita Yosephine Sinaga, baru-baru ini.

Dia menjelaskan, rute yang akan diluncurkan menyambut Nataru 2023/2024 adalah Denpasar – Kupang (Penerbangan Perdana 16 Desember 2023), Denpasar – Lampung (Penerbangan Perdana 17 Januari 2023) dan Jakarta – Kota Kinabalu (6 Februari 2023).

Rute Bali – Lampung merupakan rute domestik keenam yang dibuka tahun ini. Rute domestik yang menghubungkan Bali dengan Lampung ini akan mulai beroperasi pada 17 Januari 2024 dengan frekuensi terbang sebanyak empat kali dalam seminggu.

Baca juga :   Kemenparekraf Siapkan Langkah Mitigasi Jelang Libur Nataru 2023/2024

Adapun rute Jakarta – Kota Kinabalu merupakan rute internasional kelima yang dioperasikan Indonesia AirAsia. Penerbangan langsung internasional pertama yang menghubungkan Jakarta ke Kota Kinabalu dijadwalkan terbang pada 6 Februari 2024 yang akan dilayani sebanyak tiga kali dalam seminggu.

Indonesia AirAsia melayani penerbangan dengan menggunakan pesawat Airbus A320 berkapasitas 180 penumpang.

Menurut Veranita, hingga September 2023, sekitar 700,000 wisatawan mancanegara telah menggunakan penerbangan Indonesia AirAsia untuk masuk ke Indonesia, dengan Bali dan Jakarta menjadi destinasi favorit.

Menjelang akhir tahun ini dan awal tahun depan, Indonesia AirAsia telah menetapkan sejumlah target, termasuk memperluas jaringan di Asia dan Pasifik dengan meluncurkan rute internasional baru. Enam rute penerbangan itu meliputi ke Brunei Darussalam, Maldives, Cina, India, Hongkong, dan Filipina.

Baca juga :   Pelita Air Bakal Masuk Holding Aviasi dan Pariwisata

“Diharapkan dengan adanya upaya ini, dapat menjadi salah satu bentuk dukungan Indonesia AirAsia terhadap pemulihan industri pariwisata dan perekonomian Indonesia,” jelas Veranita. B

Komentar