Garuda Indonesia Beli Pesawat Baru hingga Jumlah Armada Jadi 78 Unit

Sejumlah pesawat maskapai Garuda Indonesia. (dok. garudaindonesia)
Bagikan

PT Garuda Indonesia (Persero) Tbk. membeli pesawat baru dan menambah kekuatan operasional menjadi 78 armada.

Direktur Niaga Garuda Indonesia Reza Aulia Hakim mengatakan, sudah ada lima armada baru yang dibeli dan ada dua unit lainnya yang akan dibeli perusahaan Badan Usaha Milik Negara (BUMN) ini pada tahun 2025.

“Hingga Agustus 2025 Garuda Indonesia telah mampu menambah lima armada baru sehingga kini kekuatan kami mencapai 78 armada dan sepanjang tahun 2025 ini kami menargetkan total akan terdapat tujuh armada baru,” katanya dalam Rapat Dengar Pendapat dengan Komisi VI DPR RI di Kompleks Parlemen, Jakarta, baru – baru ini.

Dia menjelaskan pembelian dua pesawat baru masih dalam proses koordinasi dengan perusahaan leasing atau lessor.

Namun, Reza memastikan armada – armada baru tersebut akan tiba di Indonesia pada tahun ini.

Menurutnya, Garuda Indonesia membeli pesawat baru sesuai kebutuhan dan berhasil melayani 11,4 juta penumpang pada tahun 2024.

Sementara itu, Garuda Indonesia mencatat berhasil melayani 105 juta penumpang hingga Agustus 2025, dengan harap bisa melayani 12 juta penumpang lainnya sampai akhir tahun ini.

“Garuda Indonesia menargetkan akan melayani 12,2 juta penumpang tahun ini atau setara dengan market share 11,6%,” ungkapnya.

Reza menuturkan, Dirrektur Utama Garuda Indonesia Wamildan Tsani ikut Presiden Prabowo Subianto ke Amerika Serikat (AS) untuk melanjutkan kerja sama jangka panjang terkait maskapai penerbangan, termasuk berkaitan dengan rencana penambahan pesawat baru.

“Untuk keperluan bekerja sama jangka panjang inilah, Bapak Direktur Utama kami hari ini mendampingi Bapak Presiden Republik Indonesia dalam lawatan beliau ke Amerika Serikat untuk melakukan diskusi lanjutan terkait rencana pengadaan armada dari Boeing,” tuturnya. B

Komentar

Bagikan